Oleh: Raihan Wisnu Ramadhan
Lautan adalah elemen penting dalam perjuangan kita melawan perubahan iklim global. Dalam ekosistem laut yang luas ini, paus besar, seperti paus biru dan paus sirip, muncul sebagai salah satu peran kunci dalam menjaga keseimbangan alam dan berpotensi menjadi solusi berbasis alam yang efektif dalam mengatasi perubahan iklim.
Paus besar, yang termasuk paus balen dan paus sperma, memiliki peran yang sangat penting dalam siklus karbon. Mereka memiliki potensi luar biasa untuk mengurangi konsentrasi karbon dioksida dalam atmosfer. Paus biru dan paus sirip, dengan ukuran dan biomassa besar mereka, mampu menyimpan karbon dalam tubuh mereka dan berkontribusi pada penyerapan karbon melalui proses alamiah.
Kontribusi Paus dalam SIklus Karbon
Paus berkontribusi dalam siklus nutrisi dan karbon melalui berbagai cara. Salah satunya adalah pelepasan nutrisi di permukaan laut, yang merangsang pertumbuhan organisme dasar makanan seperti fitoplankton. Dengan melakukan ini, paus membantu mengatur ekosistem laut dan mempengaruhi keseimbangan karbon di seluruh lautan.
Siklus Nutrien dan Karbon dari Paus
Sumber : Cell
Untuk memaksimalkan peran paus dalam manfaatnya untuk menyimpan karbon, sebuah kerangka kerja ekonomi digunakan untuk menghitung nilai ekonomis karbon paus. Namun, untuk mengestimasi dengan lebih akurat kemampuan mereka dalam menyimpan karbon, kita memerlukan data tambahan yang lebih komprehensif dan up-to-date.
Tantangan dan Pentingnya Konservasi serta Pengelolaan
Populasi paus telah mengalami penurunan yang signifikan akibat berburu yang berlebihan. Oleh karena itu, penting untuk melakukan intervensi melalui upaya konservasi dan pengelolaan untuk meningkatkan jumlah populasi paus. Konsep “penambahan” paus menjadi kunci dalam upaya mengurangi jumlah karbon dioksida dalam atmosfer.
Meskipun kita telah memahami beberapa peran paus dalam siklus karbon, masih ada tantangan dan kesenjangan pengetahuan yang perlu diatasi. Ini termasuk pemahaman tentang dampak paus terhadap produktivitas organisme dasar makanan, ketersediaan nutrisi yang dihasilkan oleh paus, dan aliran karbon dari paus ke atmosfer.
Paus besar, seperti paus biru dan paus sirip, adalah elemen penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut dan potensi solusi berbasis alam yang efektif dalam mengatasi perubahan iklim. Dengan memahami peran mereka dalam siklus karbon, menjaga populasi paus, dan mengeksplorasi potensi solusi alamiah lainnya, kita dapat bergerak menuju upaya yang lebih efektif dalam melindungi planet kita dan merawat lingkungan laut yang sangat berharga ini. Dalam konteks yang lebih luas, kita juga harus memahami peran vertebrata laut lainnya, termasuk mamalia laut dan burung laut, dalam upaya mitigasi perubahan iklim. Kita memiliki peluang untuk memanfaatkan potensi solusi berbasis alam, seperti melindungi paus, untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan pemanasan global. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang manfaat dan batasan solusi berbasis alam ini serta hubungan yang kompleks antara berbagai habitat dalam manajemen karbon biru, kita dapat mengambil langkah-langkah yang lebih tepat dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut dan melawan perubahan iklim.