Oleh: Raffy Revanza Alfarez
Kawasan konservasi penyu Pangumbahan terletak di Desa Pangumbahan, Kecamatan Pangumbahan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Indonesia. Kawasan ini terkenal karena menjadi tempat berkembang biaknya beberapa spesies penyu yang dilindungi, seperti penyu hijau (Chelonia mydas) dan penyu sisik (Eretmochelys imbricata).
Pangumbahan merupakan salah satu pantai yang menjadi tempat bersarangnya penyu-penyu tersebut. Setiap tahun, ribuan penyu datang ke pantai ini untuk bertelur. Penyu-penyu ini bermigrasi dari Samudera Hindia untuk bertelur di pasir pantai yang dipilih dengan teliti.
Melihat kondisi tersebut, masyarakat sangat mendukung dengan dijadikannya Pantai Pangumbahan sebagai kawasan konservasi karena selain menyelamatkan mereka dari ancaman perburuan liar, kawasan konservasi Pangumbahan dinilai memiliki potensi ekonomi yang tinggi.
Guna mendukung hal tersebut, akhirnya pemerintah menetapkan kawasan konservasi penyu Pangumbahan sebagai daerah percontohan konservasi penyu nasional. Sayangnya, kondisi tersebut akhir-akhir ini semakin memprihatinkan. Habitat-habitat penyu di kawasan konservasi justru terjadi peningkatan kerusakan.
Pemerintah pusat telah menetapkan kebijakan desentralisasi untuk mengurus kawasan-kawasan konservasi di daerahnya sehingga pemerintah daerah seharusnya akan lebih mudah dalam hal mengelola dan mengontrol kawasan konservasi tersebut.
Bukti menunjukkan bahwa terjadi penurunan jumlah sarang telur penyu di Pantai Penyu Pangumbahan dari tahun ke tahun. Penurunan populasi ini disebabkan oleh faktor alam dan aktivitas manusia.
Faktor alam yang mengancam keberadaan penyu mencakup kehadiran predator, penyakit, dan perubahan iklim. Sementara itu, aktivitas manusia seperti pemanenan berlebihan telur, daging, dan karapas penyu untuk perdagangan, telah menyebabkan penurunan populasi penyu dan mengancam kelangsungan hidup mereka di alam.
Gabungan antara pemerintah daerah dan masyarakat sekitar diperlukan untuk tetap menjaga kelestarian ekosistem penyu di Pangumbahan. Kerusakan ekosistem lingkungan mereka telah menurunkan aktivitas peneluran penyu di wilayah tersebut.
Oleh karena itu, upaya konservasi ini sangat penting untuk melindungi penyu dan habitat mereka. Penyu merupakan spesies yang rentan terhadap ancaman eksternal, seperti perburuan, perusakan habitat, dan perubahan iklim. Melalui kawasan konservasi penyu di Pangumbahan, diharapkan populasi penyu dapat dipertahankan dan bertambah sehingga spesies ini dapat terus eksis di lingkungan alaminya.