Puncak Peringatan Hari Nusantara 2022 : KKP resmikan Smart Fisheries Village (SFV) di Wakatobi

Oleh : Raffy Revanza Alvarez

Tepat satu minggu yang lalu, bangsa Indonesia merayakan hari besar bagi sejarah kelautan nasional, yakni Hari Nusantara yang jatuh pada hari Selasa, 13 Desember 2022. Hari Nusantara sendiri dicetuskan atau digagas oleh Perdana Menteri Indonesia pada saat itu, yaitu Bapak Djuanda Kartawidjaja yang bermula dari Deklarasi Djuanda pada tanggal 13 Desember 1957. Deklarasi tersebut berisi penegasan bahwa bangsa Indonesia menyatakan kepada dunia kalau laut di antara dan di dalam kepulauannya menjadi satu wilayah yaitu NKRI. 

Oleh karena itu, dalam rangka menjaga semangat persatuan dan kesatuan wilayah NKRI dari segi kemaritimannya Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut B. Pandjaitan menyelenggarakan puncak peringatan Hari Nusantara 2022 dengan tajuk “Peningkatan Ekonomi Maritim melalui Kolaborasi Investasi Berkelanjutan untuk Indonesia Bangkit Lebih Kuat”. Pada tahun 2022 ini, pula perayaan Hari Nusantara akan diketuai oleh Kementerian Investasi/BKPM sebagai Ketua Pelaksana Pusat dan Provinsi Sulawesi Tenggara sebagai Ketua Pelaksana Daerah juga tuan rumah.

Bersamaan dengan perayaan puncak Hari Nusantara tahun 2022 di Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Kementerian Kelautan dan Perikanan, melalui Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BRSDM), meresmikan Smart Fisheries Village (SFV). Fokus utama SFV terletak pada teknologi kelautan yang terintegrasi di wilayah konservasi Wakatobi. Tujuannya tentu ingin menciptakan kegiatan produksi kelautan dan perikanan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan sehingga secara tidak langsung meningkatkan kehidupan perekonomian masyarakat yang ada di sekitarnya. Selain itu, tujuan utama lainnya dibentuknya SFV di Wakatobi adalah sebagai model/show case yang dikembangkan oleh BRSDM untuk bisa diadopsi oleh masyarakatnya.

Penciptaan wilayah khusus seperti SFV ini hadir merupakan bentuk dukungan pemerintah pusat terhadap daerah yang mampu berinovasi lebih terhadap kemajuan kelautan nasional. Loka Perekayasaan Teknologi Kelautan (LPTK) Wakatobi merupakan salah satu LPTK yang berhasil melahirkan teknologi inovasi yang mampu di hilirisasi kepada masyarakat Kelautan dan Perikanan. 

Inovasi yang dihasilkan LPTK Wakatobi di antaranya Teknologi Wakatobi AIS atau Wahana Keselamatan dan Pemantauan Objek Berbasis AIS yang dirancang khusus untuk meningkatkan keselamatan serta keterpantauan nelayan kecil dan tradisional. Namun, tentu dalam pelaksanaanya LPTK Wakatobi tidak dapat bergerak sendiri tanpa  adanya dukungan pemerintah daerah setempat, serta bersinergi dengan dukungan pendidikan, pelatihan serta penyuluhan dan juga menjalin mitra dengan berbagai pihak termasuk masyarakat lokal setempat.

#MCPRDailyNews

Leave a Reply